Selasa, 13 Agustus 2013

Dilema Buku Paket

Dilema Buku Paket


Aiisshh,,, bingung dan bingung. Banyak sekali buku paket di perpust ini. Mulai dari yang bertahun 70-an sampai tahun ini. Mulai Permesinan sampai dengan Bangunan. Kurang Lebih sekitar 20ribuan! Buku paket yang baru dan baru selesai diinputkan ke dalam sistem, tak jadi dipakai. Masih kinyis-kinyis. Kemudian datang lagi buku paket baru kurikulum 2013 dari pemerintah. Dan tentu saja yang dipakai yang 2013. Lalu buku paket yang sebelumnya bagaimana dong???

Bingung dengan penempatannya. Kalau mau didisplay semuanya, perpust jadi keliahatan penuuuuh banget. Disiangi? sudah! bahkan melibatkan guru-guru mata pelajaran. Tapi ketika beliau-beliau melihat bukunya, sebagian besar mengatakan "pakai semua aja", "kalau eksemplar memenuhi untuk sejumlah kelas, dipake aja semua". Whaaaa,,,, trus bagaimana mau menyianginya? Intinya DIPAKE SEMUA!

Sepertinya harus pustakawan-nya yang bekerja keras. Perlu tak-tik. Tapi otak ini serasa bundet ketika melihat buku-buku paket berjajar saking banyaknya di rak. How how how?

Hari ini mencoba menyiangi sendiri. Bukan permata peajaran, tapi lebih pada buku-buku rusak yang sudah tak bisa dipakai kembali. Hitung-hitung bisa mengurangi perasaan penuuuh itu. Buku yang rusak kebanyakan dimakan rayap, dalamnya sudah tergores-gores, terbolong-bolong rapi dan sangat seni oleh binatang-binatang kecil itu.

Kembali ke persoalan buku paket. Bgaimana cara penempatannya??
To be continued.... sampai dengan ketemu tak-tik yang jitu >_<

14_Aug_13

*Gambar diambli dari www.northpark.edu

Tidak ada komentar:

Berkawan IT untuk Kemajuan

Judul                : Teknologi Informasi dan Fungsi Kepustakawanan Penulis              : Rhoni Rodin Penerbit            : Calpulis ...